PDI Perjuangan Bali Percaya Diri Bisa Memenangkan Dana-Dipa di Karangasem
Pengalaman kalah dalam Pilkada Karangasem lima tahun lalu, membuat PDI Perjuangan jengah agar bisa memenangkan paket Dana-Dipa (Gede Dana dan Artha Dipa) pada Pilkada 9 Desember 2020 mendatang.
Tambahan amunisi dari partai Hanura sebagai pengusung dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sebagai pendukung, membuat paket Merah-Putih ini semakin percaya diri melangkah. Terlebih Ketua DPD PDI Perjuangan Bali, I Wayan Koster dengan tegas mengatakan akan bekerja all out untuk kemenangan Dana-Dipa.
“Pilkada Karangasem menjadi perhatian kita yang sangat serius. Saya akan bekerja keras untuk Karangasem, seperti halnya Badung pada lima tahun yang lalu. Saya berharap teman-teman tidak usah berfikir aneh-aneh. Fokus bergerak untuk kemenangan Dana-Dipa,” tegas Koster saat melakukan konsolidasi kader moncong putih di sekertariat DPC PDI Perjuangan Karangasem, Rabu (2/9/20) sore.
Dihadapan kader partai dan ketua tim pemenangan independen I Nengah Swadi, Koster mengaku optimis Dana-Dipa akan bisa memenangkan kontestasi politik lokal lima tahunan itu. Menurutnya, secara umum incumbent akan kuat jika tingkat pemilihnya diatas 60 persen.
“Kalau di Karangasem agak mirip-mirip begitu… dan peluang untuk menang sangat besar,” ucap Koster
Kendati demikian, Koster meminta kader partai tetap tidak boleh diam, namun terus bergerak dan berjuang agar kemenangan yang ditorehkan nanti bisa lebih sempurna.
“Sudah pengalaman kalah, dan sekarang saatnya kita menang. Ketika lawan memakai strategi dagangan sembako, kita akan akan gunakan strategi lain untuk merebut suara hati semeton masyarakat Karangasem,” tukasnya.
Dipihak lain, Ketua DPC PDI Perjuangan Karangasem sekaligus calon Bupati Karangasem yang diusung PDI Perjuangan dan Partai Hanura, mengajak semua kader partai untuk tegak lurus dan satu jalur dalam perjuangan ini. “Atas nama bersar partai, kita harus tetap solid dan tegak lurus bergerak dalam menggapai kemenangan ini,” pungkasnya.