Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dan Menjaga Kepercayaan Anggota Koperasi
Koperasi Jujur Mandiri adalah salah satu koperasi yang tetap eksis di tengah krisis pandemi. Dengan tetap fokus pada pengembangan koperasi, melalui apapun bentuk pelayanan kepada para anggota, berupaya memenuhi sesuai tujuan koperasi itu sendiri sebagai badan usaha yang menjadikan anggota adalah pemiliki daripada koperasi. I Putu Oka Suartana, sebagai ketua koperasi pun tak menutup diri dan bersikap empati dengan kondisi ekonomi global yang tengah melemah dan tak ragu mengeluarkan kebijakan-kebijakan untuk para anggota koperasi, demi menjaga kepercayaan dan kenyamanan seluruh anggota koperasi melakukan transaksi.
Lahir di Sukawati, Gianyar, dari orang tua sebagai petani dan buruh bangunan, memberikan penghasilan yang hanya cukup untuk makan. Kondisi tersebut akhirnya membuat Oka Suarthana diarahkan orang tua untuk mengumpulkan kemandiriannya dalam menghasilkan uang. Lahir di kota seni, ia kemudian bergabung dalam sebuah perkumpulan seni ukir. Pekerjaan tersebut cukup menghasilkan, bila biasanya teman-teman sebanyanya mengantongi 500 rupiah, ia sudah memiliki 2000 rupiah saat itu. Sehingga ia pun bisa menyisihkan modal untuk melanjutkan sekolah.
Saat SMP, Oka Suarthana memiliki cita-cita bekerja sebagai tour guide, karena di masa itu profesi tersebut banyak yang meraih kesuksesannya. Ia pun melanjutkan ke Sekolah Menengah Industri Pariwisata dan sudah mulai datang ke objek-objek wisata untuk mempraktikkan bahasa Inggrisnya langsung dari para turis. Setelah lulus tahun 1996, ia kemudian bekerja di sebuah hotel pada posisi Front Office. Terlepas dari pekerjaannya di hotel, bakat seni ukir yang dimiliki Oka Suarthana tak mudah dilupakan begitu saja. Justru semakin menarik perhatian rekannya dan mengajak ke Pulau Bintan sebagai seniman yang tampil di lobi hotel, mempresentasikan cara mengukir kayu hingga menghasilkan karya seni sejak tahun 1998.
Di tahun 2001, ia kembali ke Bali dan bekerja di hotel selama dua tahun, kemudian berlanjut ke kapal pesiar di tempatkan pada bar selama 12 tahun. Setelah pengalamannya yang begitu mengesankan di kapal pesiar, dimulai dari me-manage penghasilan, kemudian belajar menghargai orang-orang di lingkungan pekerjaan yang berasal dari berbagai negara yang berbeda, Oka Suarthana akhirnya memutuskan pensiun dari kapal pesiar pada November 2014. Sesampai di Bali, ia yang masih ‘buta’ perkembangan ekonomi memutuskan istirahat terlebih dahulu, hingga tercetus ide mendirikan koperasi bersama 25 orang yang sebagian besar juga bekerja di kapal pesiar.
Saat masih di kapal, Oka Suarthana sudah memikirkan langkah apa yang akan ia lakukan selanjutnya di Bali setelah pensiun. Ia sempat terpikirkan membangun toko bahan bangunan, karena peluang usaha tersebut dirasa akan selalu menjadi kebutuhan masyarakat sampai kapanpun dan pilihan kedua, ia ingin membangun sebuah lembaga keuangan. Akhirnya proses di lapangan membuktikan, toko bahan bangunan tak mampu terealisasikan dan terpilih mendirikan “Koperasi Jujur Mandiri” atau yang disingkat “Jumari” yang berlokasi di Jl. Sumandang, Batubulan, Sukawati, Gianyar. Latar belakang Oka Suarthana dan rekanrekannya yang jauh dari ruang lingkup koperasi, tentu membutuhkan adaptasi dan pembelajaran ekstra dalam menggelutinya. Namun berkat memiliki visi misi dalam ketekunan dan tekad yang kuat, singkat cerita dalam rentang waktu lima tahun Koperasi Jujur Mandiri sudah memiliki 1000 anggota, dengan penawaran produk-produk unggulan yang memiliki manfaat sosial di antaranya bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan. Dengan syarat, bila anggota memiliki simpanan minimal lima juta diikutsertakan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Selain itu, di tengah pandemi Oka Suarthana juga tak mau hilang fokusnya memiliki tanggung jawab besar sebagai koperasi simpan pinjam para anggota koperasi yang telah mempercayakan dana mereka di Koperasi Jujur Mandiri. Terutama bagi mereka yang telah kehilangan pekerjan, kemudian ingin mengembangkan usaha, seperti penjualan pulsa dapat dipermudah dengan adanya layanan Jumari Mobile. Tinggal melakukan scan QR Code, para anggota segera terhubung ke layanan Play Store Jumari Mobile yang sangat cepat membantu atau melayani pelanggan dalam pembelian pulsa baik itu top up melalui LinkAja, GoPay dan GoFood. Omzet dan saldo tabungan di rekening pun semakin bertambah dan kepercayaan pelanggan semakin meningkat. Tak kalah penting, diharapkan masyarakat semakin meningkatkan partisipasi kepada Koperasi Jumari dan yang sudah menjadi anggota, semakin percaya dan merasa aman bertransaksi melalui koperasi.
