Konsistensi & Optimisme adalah KUNCI PENGUSAHA Meraih KESUKSESAN
Bisnis properti di Indonesia hingga saat ini masih memiliki peluang yang cerah. Berbagai kerja sama dengan para investor merupakan trik jitu untuk mendapatkan kesuksesan dalam bisnis yang sangat berkaitan dengan pengembangan lokal ini. Jeli melihat peluang itu Pria asal Bali bernama Kadek Sudarmaja sukses mengantarkan ‘PT Sri Sedana’ melaju pesat dan dinamis membangun berbagai properti di pulau dewata.
Perjalanan Kadek dalam membangun bisnisnya bukanlah semudah membalikkan telapak tangan. Jalanan terjal dan penuh liku pun harus dilaluinya terlebih dahulu dengan gigih dan sabar. Terlahir dari keluarga yang sangat sederhana menjadi motivasi Kadek untuk terus bekerja dengan baik.
Karakter bisnisnya memang sudah terlihat sejak masih berusia muda. Tahun 1996 setelah menyelesaikan sekolah menengah atas, Kadek pun memutuskan untuk memulai bisnisnya dengan berdagang dedak (pakan ternak), setiap aktivitas jual beli tersebut dijadikannya sebagai pelajaran untuk lebih mengasah dirinya menjadi pribadi yang terampil dan jeli melihat peluang yang ada. Hal itu terus dijalankannya dengan tekun, sehingga seiring berjalannya waktu usaha pakan ternak ini mulai menunjukan hasil. Sukses dengan bisnisnya tak lantas membuat Kadek terus statis hanya mengandalkan berdagang pakan ternak, ia pun berpikiran untuk meningkatkan usahanya dengan berdagang beras.
Peningkatan itu tentu mendorongnya untuk bekerja lebih giat dan lebih keras lagi, namun Kadek yakin setiap usaha yang dilakukannya tidak akan menghianati hasil. Namun sayang, ketika usahanya sedang meningkat, cobaan pahit harus ia telan. Krisis moneter pada tahun 1998 memang telah membuat segala lini bisnis tidak stabil, ketahanan pangan Indonesia pun memprihatinkan, PHK dimana-mana membuat daya beli masyarakat pun merosot, Kadek pun harus tabah mengakhiri bisnisnya.
Kegagalan di tahap ini, tak lantas membuat Kadek berputus asa, karena baginya hidup harus terus berjalan. Peluang apapun yang hadir ditangkapnya dengan sigap, termasuk peluang untuk membangun bisnis properti. Sebagai orang baru di bisnis ini Kadek pun banyak belajar dari sosok orangtua laki-lakinya yang sudah terlebih dahulu terjun di dalam bisnis ini. Dengan relasi yang ada Kadek pun mengawali langkah membangun bisnis properti pertamanya dengan bekerja sama dengan seorang temannya. Barulah memasuki awal baru dan hendak mencukupi segala kebutuhannya, kegigihan Kadek kembali di uji dengan peristiwa bom Bali pada tahun 2002. Semua sektor baik pariwisata hingga properti di pulau dewata ini pun lumpuh untuk beberapa saat. Momen itu justru di manfaatkan kadek untuk berpikir jernih, membangun relasi dan learning by doing pada proyek-proyek yang masih bisa dijalankan.
Langkah-langkah canggih pemerintah dalam menangani peristiwa ini membuat Bali cepat berangsur pulih. Tak menunggu lama dalam waktu 6 bulan pun Bali sudah banyak kedatangan kembali para investor sehingga gejolak perekonomian dan pariwisata di Bali pun kembali bangkit. Hal itu juga menjadi titik balik Kadek selaku pengembang bisnis properti, ragam proyek pembangunan pun tumbuh seiring juga dengan bertumbuhnya PT Sri Sedana menjadi lebih kuat.
Karir Kadek di bidang properti kini sudah cukup panjang. Properti dipilihnya karena memiliki dampak langsung kepada masyarakat. Pengalaman demi pengalaman menjadikan PT Sri Sedana miliknya hadir di tengah-tengah masyarakat untuk membantu mengembangkan atau membangun properti impian dengan harga yang terjangkau.
Ditanya tentang arti kesuksesan, Kadek pun menjawab jika kesuksesan itu harus seimbang antara dunia dan akhirat. Karena segala kerja keras dan hasil yang diraihnya saat ini tidak lain adalah berkat campur tangan Tuhan yang menjawab setiap doanya. Dengan ini, perjalanan hidup Kadek mengajari kita tentang arti kerja keras dan pantang menyerah dengan segala cobaan yang menjadi penghalang. Ia pun berharap para generasi milineal saat ini selalu siap menghadapi beragam tantangan dan harus sesegera mungkin mengambil tindakan yang memang sifatnya untuk melatih diri menjadi pribadi yang lebih baik lagi.