Jalin Relasi dengan Pelanggan KUNCI KESUKSESAN Usaha Perlengkapan Olahraga dan Pakaian
Bisnis yang berkaitan dengan kebutuhan sandang menjadi salah satu jenis usaha yang tidak pernah ada matinya. Masyarakat selalu membutuhkan pakaian untuk menunjang keseharian sehingga permintaan terhadap produk-produk pakaian selalu ada. Peluang ini kemudian dikembangkan oleh pengusaha bernama Gusti Nyoman Arbawa. Pemilik usaha konveksi dan perlengkapan penunjang olahraga yakni Bharata Sport & Fashion ini membeberkan rahasia keberhasilan bisnisnya yaitu selalu menjaga relasi yang harmoni dengan para pelanggannya.
Rupa-rupa strategi pengusaha untuk memajukan atau mempertahankan usaha. Ada yang menerapkan strategi perang harga, ada yang gencar melakukan promosi atau pun cara lainnya guna menarik minat calon konsumen. Bagi Gusti Arbawa yang sudah puluhan tahun menekuni bisnis konveksi dan perlengkapan olahraga ini, strategi bisnis yang paling manjur adalah menjaga kualitas produk dan pelayanan. Menurutnya, jika konsumen merasa puas maka dengan sendirinya mereka akan merekomendasikan usahanya ke calon konsumen berikutnya.
Selain itu kunci keberhasilan pemilik Bharata Sport & Fashion yang sudah eksis sejak tahun 1990 tersebut yaitu menjalin relasi yang baik dengan para pelanggan. Gusti Arbawa mengatakan bahwa target pasarnya yaitu instansi pendidikan baik sekolah maupun perguruan tinggi. Ia kerap menyuplai sepatu maupun pakaian olahraga ke sekolah-sekolah dan tak sedikit di antaranya telah menjadi pelanggan tetap.
“Kami selalu menjaga komunikasi dengan para pelanggan kami. Tak jarang juga kami ikut mendukung penyelenggaraan acara di sekolah-sekolah, misalnya dengan menyediakan tropi atau plakat dalam acara perlombaan di sekolah”, ungkapnya.
Bharata Sport & Fashion menyediakan aneka perlengkapan olahraga mulai dari bola, raket, barbel, sepatu, papan skate dan masih banyak lagi. Tempat ini juga menawarkan pembuatan piala, medali, maupun plakat untuk kebutuhan event perlombaan. Selain itu Bharata Sport & Fashion menyediakan pakaian untuk berolahraga. Selain dapat membeli pakaian jadi yang dipajang di toko mereka yaitu di Jl. Dalem Rai Nomor 5, Gianyar, masyarakat dapat memesan pakaian untuk keperluan seragam olahraga sesuai keinginan masing-masing.
Terinspirasi dari Orangtua
Darah pebisnis mengalir dalam diri Gusti Nyoman Arbawa yang merupakan putra dari pengusaha tekstil asal Pekutatan, Jembrana. Ia tidak sekedar melanjutkan jejak karier kedua orangtuanya di dunia usaha, melainkan mampu berinovasi mengembangkan usaha secara mandiri. Sehingga usaha yang sebelumnya hanya berkaitan dengan bahan mentah tekstil, kini telah bertransformasi menjadi usaha pakaian jadi yang sudah berkembang di daerah yaitu di Jembrana, Gianyar, Semarapura, Singaraja, Seririt, Sempidi-Badung.
Gusti Arbawa mengisahkan bahwa orangtuanya merintis usaha benar-benar dari nol. Awalnya Sang Ayah menawarkan kain dagangan dari desa ke desa dengan cara berjalan kaki. Tentunya hal itu bukan suatu pekerjaan yang mudah karena berjalan kaki puluhan kilometer ditambah harus memikul beban yang tidak ringan. Syukur beberapa tahun kemudian, ayahnya berhasil membeli sebuah sepeda dari hasil jerih payah berjualan, sehingga kegiatan berjualan semakin mudah dengan moda transportasi saat itu.
“Pada saat bapak saya mulai merintis usaha, saya masih anak-anak. Tapi saya masih bisa mengenang momen-momen perjuangan bapak dan dari usahanya beliau berhasil menyekolahkan anak-anaknya”, kenang Gusti Arbawa.
Di tahun 1966, ayahnya ingin memperluas jaringan konsumennya dengan bereskpansi bisnis ke daerah perkotaan yang lebih ramai penduduk. Kota Negara, Jembrana menjadi pilihan Sang Ayah sebagai tempat mengembangkan bisnis dengan membuka toko tekstil di sana. Ternyata perkembangan usaha di sana sangat baik sesuai dengan ekspetasi yang diharapkan.
Gusti Arbawa yang masih bersekolah pada waktu itu kerap membantu usaha orangtuanya. Ia ikut terlibat dari kegiatan operasional, mulai dari membuka toko, menghadapi pelanggan, hingga membersihkan toko. Meskipun tidak diarahkan secara serius oleh orangtuanya, diam-diam dalam lubuk hatinya Gusti Arbawa ingin mengikuti jejak orangtuanya untuk berwirausaha.
Keinginan yang terus terakumulasi tersebut kemudian membentuk suatu cita-cita yang solid, kemudian benar-benar ingin diwujudkan oleh Gusti Arbawa. Terbukti di antara kedua saudara yang lain, hanya dia yang terjun ke dunia usaha sementara kakak sulungnya memilih profesi dokter dan adiknya meniti karier di industri perbankkan. Sementara ia memilih membangun usaha sendiri dengan menawarkan produk seragam olahraga ke sekolah-sekolah yang merupakan hasil produksi konveksi milik orangtuanya.
Dalam perkembangannya, banyak permintaan untuk menyediakan perlengkapan olahraga sehingga pada tahun 2008, Gusti Arbawa resmi mendirikan Bharata Sport & Fashion yang hadir di tengah Kota Gianyar. Ia mengaku di balik keberhasilannya, ada dukungan dan doa dari ibunda tercinta yang sejak dulu selalu mendukung pilihan kariernya. Ia pun merasa bersyukur dapat membahagiakan kedua orangtuanya lewat hasil kerja keras usahanya saat ini.
Gusti Arbawa pun berkeinginan agar usaha yang telah dimulai dari kedua orangtuanya dapat dilanjutkan oleh generasi berikutnya. Dirinya mengaku telah mempersiapkan regenerasi usaha dengan mengarahkan buah hati untuk terlibat dalam pengembangan usaha.