Dokter Muda Lirik Peluang Rental Dress, Hadirkan Solusi Hemat Berpenampilan di Momen Penting
Siapa sangka dari keisengan mengisi waktu luang pasca diwisuda dari Fakultas Kedokteran, menjadi jalan pembuka pintu rezeki bagi dr. Ida Ayu Cintya Pradnyandari. Ia melirik peluang bisnis rental dress di Denpasar justru di saat krisis berkepanjangan di saat pandemi. Ternyata langkahnya yang terbilang nekat itu membuahkan hasil di atas harapan, banyak yang meminati jasa yang ia tawarkan, bahkan sukses menggaet market di luar kota juga.
Cintya, demikian sapaan perempuan yang merupakan founder sekaligus pemilik Ixia Luxe, vendor penyewaan dress di Jl. Letda Tantular, Denpasar. Ia melihat adanya kebutuhan penyewaan dress khususnya dari kalangan kaum hawa. Tak sedikit orang yang memerlukan dress untuk acara penting seperti foto prewedding, maternity, acara ulang tahun, lamaran, dan lain-lain.
“Masalahnya jika membeli dress baru, cukup menguras kantong, belum lagi hanya dipakai sekali saja, jadi sayang jika nantinya akan menjadi pajangan di lemari pakaian. Karena itu, saya menghadirkan jasa penyewaan ini sebagai solusi dari permasalahan tersebut,” tutur Cintya menjelaskan.
Di samping kesibukannya meniti karier sebagai seorang dokter muda, ia juga fokus berkiprah menjadi entrepreneur. Rutinitasnya berkisar pada aktivitas mengecek ketersediaan produk di outlet-nya atau mempersiapkan rancangan dress yang baru. Ya, ragam koleksi pakaian elegan yang ditawarkan di Ixia Luxe merupakan hasil karyanya sendiri.
“Dalam proses pembuatan dress, saya menggandeng para penjahit yang sudah berpengalaman sehingga untuk kualitas produk dress tidak mengecewakan,” ungkap perempuan kelahiran 6 Desember 1996 Ini.
Cintya mengaku tidak memiliki basic skill sebagai seorang desainer pakaian maupun kemampuan menjahit. Langkah bisnisnya murni didasari oleh passion berwirausaha serta hobi dalam mengoleksi produk fashion. Ia membuktikan tidak harus menguasai secara penuh bidang bisnis yang ditekuni, yang penting memiliki kemampuan manajerial yang mumpuni. Selain itu, perlu memiliki tekad untuk maju melewati tantangan agar dapat menjaga eksistensi usaha yang telah dirintis.
“Saya pun tidak langsung bertemu dengan tim yang solid seperti sekarang, perlu proses jatuh bangun yang tidak mudah,” tutur bungsu dari tiga bersaudara ini.
Sebenarnya tidak ada bayangan sedikit pun akan melangkah ke dunia usaha. Cintya yang merupakan alumnus SMA 1 Denpasar ini, memutuskan melanjutkan ke Fakultas Kedokteran demi menjemput impian menjadi dokter. Setelah 4 tahun menjalani masa perkuliahan, ditambah masa koas, ia pun resmi diwisuda di tahun 2021 lalu. Di sela waktu pasca wisuda dengan jadwal intership, Cintya memanfaatkan waktunya untuk tetap produktif. Bisnis rental dress dipilih karena melihat potensi pasar yang ada, sementara pemain di bisnis ini masih bisa dihitung dengan jari.
Tentunya di awal merintis usaha, tantangan yang dihadapi yaitu memperkenalkan brand Ixia Luxe ke segmentasi market yang dituju. Cintya mengisahkan bahwa strategi yang ia lakukan yaitu memanfaatkan sarana digital untuk berpromosi. Selain itu, ia bekerja sama dengan beberapa influencer maupun rekanan usaha seperti vendor make up artist. Dari sana kemudian bisnisnya kian berkembang. Saat ini ia telah memiliki 60 dress dengan beragam variasi ukuran. Pelanggannya pun tidak hanya masyarakat seputar Denpasar saja, tapi juga mulai datang dari berbagai daerah lainnya. Hal ini adalah buah manis dari konsistensi Cintya dalam mengembangkan usaha, meski bidang yang ditekuni terbilang cukup baru.
