Pengusaha Muda Cerdas Membidik Peluang Kuliner Sehat
Tren makanan serta minuman sehat atau healthy food kian naik daun, khususnya di era pandemi saat ini. Peluang ini tak disia-siakan oleh pengusaha muda bernama I Putu Sanis Dewantara. Pria yang mengantongi sederet prestasi dikompetisi bartender level internasional ini, mengemas makanan sehat dengan teknik presentasi yang menggugah selera. Hal ini pun menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin menikmati kuliner sehat secara praktis dan menyenangkan di kafe milik Putu Sanis yang berlokasi di Jl. Raya Semat, Tibubeneng, Kuta Utara, Badung.
“Healthy food tidak selalu identik dengan tanpa cita rasa alias hambar. Jika diolah dengan teknik yang tepat, kuliner sehat tidak hanya bermanfaat bagi tubuh tapi juga menyenangkan bagi lidah,” ungkap Putu Sanis. Di saat yang sama ketika menyantap makanan serta minuman lezat yang ada di kafe milik Putu Sanis yang bernama Urban Bites Café, tidak perlu merasa bersalah. Aneka menu di Urban Bites Café ini cocok diperuntukkan bagi mereka yang tengah mengatur pola diet. Bisa juga dinikmati oleh masyarakat yang sedang menekuni aktivitas di pusat kebugaran atau gym. Terlebih, harga makanan sehat yang ditawarkan di Urban Bites Café tergolong masih cukup terjangkau. Tak hanya warga lokal, kafe yang memiliki desain interior ala bohemian ini juga kerap dikunjungi oleh wisatawan asing atau kalangan ekspatriat.
Putu Sanis berkeinginan mengajak masyarakat untuk mengonsumsi makanan dan minuman yang menyehatkan. Apalagi dalam situasi pandemi di mana tubuh lebih rentan terkena penyakit menular. Maka salah satu langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah gangguan kesehatan yaitu mempersiapkan stamina tubuh yang lebih kuat. Aneka makanan yang tersedia di juga dibuat dari bahan baku berkualitas. Proses pemasakan yang tepat juga dapat meminimalisir hilangnya kandungan nutrisi di dalam bahan makanan. Terjun ke industri food and beverage sejak awal 2019 lalu sebagai pengusaha, Putu Sanis memiliki pengalaman dan latar pendidikan yang menunjang kariernya saat ini.
Putra dari seorang guru dan pegawai swasta ini awalnya diarahkan untuk berkarier sebagai Pegawai Negeri Sipil. Hanya saja kata hatinya berkata lain. Ketika tamat SMA ia melanjutkan ke Diploma III Manajemen Tata Hidangan. Pada waktu berkuliah di Sekolah Tinggi Pariwisata Nusa Dua atau kini dikenal sebagai Poltekpar Bali tersebut, ia mengenal dunia barista. Juga kerap mengikuti kompetisi barista sampai berhasil meraih gelar juara. Setelah lulus ia kembali melanjutkan ke strata 1 Jurusan Ekonomi sembari bekerja di sebuah perusahaan sirup. Tatkala bertugas menawarkan produk sirup ke berbagai hotel maupun restoran itulah, ia juga mencoba menawarkan aneka hasil perkebunan buah yang berasal dari kampung halamannya itu. Melalui hasil kerja kerasnya, ia dapat mengumpulkan tabungan yang akan digunakan melanjutkan pendidikan berikutnya.
Putu Sanis memiliki cita-cita yaitu melanjutkan studi ke luar negeri. Ia hampir mendapatkan kesempatan itu dengan mengikuti tes pertukaran pelajar sewaktu bersekolah namun ia mengalami kegagalan. Tidak bermaksud menyerah, Putu Sanis masih menyimpan asa tersebut sembari terus mencari-cari kesempatan lainnya. Barulah pada tahun 2011 lalu, ia berkesempatan melanjutkan pendidikan ke Australia menggunakan tabungan pribadi. Di sana pun ia mengisi waktu senggangnya dengan bekerja di sebuah kafe. Di tempat itu pula ia mendapatkan kesempatan mengikuti kompetisi flair bartender tingkat internasional. Putu Sanis sebagai satu dari segelintir orang Asia Tenggara yang ikut berhasil memboyong predikat juara. Setelah itu ia berkesempatan mewakili Australia untuk berkompetisi di Tokyo, Jepang. Pencapaian yang diraih Putu Sanis pada perhelatan internasional itu sekaligus membuka mata dunia terhadap potensi orang Bali yang selama ini jarang terekspos. Sepulang ke tanah air di tahun 2018, Putu Sanis sempat menekuni profesi sebagai petani dan distributor kopi. Karena melihat potensi komoditas ini demikian besar. Setahun kemudian ia merintis Urban Bites Café dengan modal yang ia kumpulkan dari bekerja sebelumnya. Putu Sanis bersyukur melalui langkahnya berwirausaha ia dapat berkontribusi dalam menyediakan kesempatan kerja bagi masyarakat. Ia pun berharap agar usaha ini semakin maju sehingga dapat menyerap lebih banyak tenaga kerja nantinya.