Pionir Perusahaan Fast Boat dan Terbaik dalam Memberikan Layanan Safety dan Kenyamanan
Pasca 2,5 tahun wabah virus global, para pelaku ekonomi cukup bias bernapas lega, dengan kelonggaran regulasi dari pemerintah yang dikeluarkan, seiring penurunan kasus serta secara perlahan menuju pergantian status menuju endemi. Ekspresi kelegaan tersebut pun terlihat dari Putu Nina, General Manager dari “Bluewater Express”. Selama berjibaku dengan pandemi, ia terpaksa memindahkan aktivitas pekerjaan ke rumah (Work from Home). Kendati demikian, Putu Nina sadar akan tak bisa terus terpaku dengan hal-hal negatif dari pandemi. Demi kesehatan mental, kita juga harus peka dengan sisi positif sekitar kita, bahwa pandemi menuntun kita untuk lebih ‘napak bumi’ dan mawas diri.
Wanita asal Singaraja ini pun memanfaatkan kesenjangan waktu yang tak biasa dipunyai dari karyawan kantoran, dengan berolahraga, hiking sekitar lingkungan tempat tinggal di Ungasan dan sempat mencoba membuka usaha di luar bidangnya, namun peruntungannya kurang berlaku. Dibandingkan laganya berkarier di perusahaan yang bergerak dalam transportasi kapal berkecepatan tinggi (fast boat).
Bergabungnya Nina dengan Bluewater Express sejak tahun 2006, bersamaan dengan perintisan perusahaan tersebut. Ia merangkak posisinya dari Marketing & Operational, melakukan promosi dengan membagikan brosur, hingga membuat profil perusahaan dibantu oleh rekannya. Berjalannya waktu, Bluewater semakin dikenal, dari hanya beroperasi seminggu tiga kali, melayani jasa penyebrangan ke dua pulau, yakni Gili Trawangan & Teluk Kode, Lombok
Prestasi demi prestasi yang membawa pertumbuhan grafik perusahaan, menggiring Nina ditempatkan pada level selanjutnya, yakni Director Sales, yang membawahi 3 divisi: Sales, Reservasi dan Front Office. Dalam melakukan pendekatan terpadu kepada seluruh timnya, untuk merencanakan target-target yang akan dicapai, ia terbantu dengan mendapatkan masukan dari beberapa relasi, yang sudah ia bangun dari pekerjaan yang ia geluti sebelumnya.
Singkatnya, pasar besar Australia yang sudah lama diidam-idamkan oleh pemilik Bluewater yang merupakan warga asal Inggris pun sukses dikantongi, berkat karakter Nina yang luwes dalam bergaul, merangkul bidang pekerjaannya, hingga secara tidak langsung tertata pondasi dari jobdesc-nya tersebut yakni krusialnya sebuah kenyamanan dan kepercayaan.
Sejak di tahun 2022, Nina resmi dipercaya sebagai General Manager “Bluewater Express”. Langkah awal yang fokuskan adalah memperhatikan kesejahteraan sumber daya manusia yang berlisensi dan bersertifikat, sebagai garda terdepan dari perusahaan. Ia pun terpanggil untuk mengikuti kursus, guna mengetahui mekanisme secara jelas oleh tutor profesional. Bersyukurnya, Bluewater Express memiliki tim yang terorganisir dan memiliki nilai loyalitas pada perusahaan pionir sekaligus operator termahal yang beroperasi di bidang ini.
Bicara nominal tinggi rendahnya harga, masing-masing orang pasti berbeda, namun bila fokus mengutamakan pelayanan kualitas terbaik dan safety di atas segalanya, Nina pastikan sudah menjadi jam terbang dari 80 orang karyawan Bluewater Express. Tak diragukan, Bluewater Express yang berkapasitas 70 penumpang ini memiliki penikmat tersendiri dan selalu dipenuhi dukungan pelanggan setianya.