Perencanaan Karir Masa Depan di Bidang Otomotif
Tidak seperti kebanyakan orang yang kadang dalam pemilihan karir dan pendidikan bertolak belakang. Keputusan untuk memilih berkarir dalam dunia otomotif, mantap dipilih Made Putra Edi atau yang akrab disapa Edi sejak di usia remaja. Dukungan yang mengalir dari keluarga, khususnya orangtua pun menjadi sebuah sumber kekuatan hingga ia memiliki sebuah bisnis otomotif yang sukses mengambil hati kebutuhan masyarakat yang berawal dari passion atau hobby.
Dalam karir, Made Putra Edi lelaki kelahiran Desember 1986 telah mengetahui dengan jelas dan spesifik, apa yang menjadi karir seperti apa yang akan ia tekuni kedepannya. Maka dari itu, ia memilih untuk melanjutkan pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) mengambil jurusan Teknik Sepeda Motor pada tahun 2002-2005. Kemudian ia melanjutkan pendidikan D1 dengan jurusan yang sama seperti di bangku SMK, dan setelah lulus ia bekerja selama enam bulan di dealer Suzuki, enam bulan di bengkel umum.
Atas dukungan paman dan orangtua, Edi didorong untuk membangun usaha, namun karena belum matang dalam skill, ia belum berani mengambil keputusan tersebut. Namun orangtuanya mengatakan, bila menunggu hingga ia memiliki kemampuan, nanti akan tertinggal dan didahului orang lain untuk sukses di bidang yang sama. Ia pun akhirnya menyetujui pernyataan tersebut, ia berhenti bekerja di tempat sebelumnya dan memberanikan diri membuka bengkel yang berawal hanya 1 (satu) rolling door.
Edi kemudian membuka bengkel pada tahun 2006 tepatnya di tanggal 24 November yang ia berikan nama Edie Arta Motor. Nama Edie Arta Motor yang diambil dari namanya sendiri itu Edi dan nama ayahnya itu Arta. Bengkel yang menyediakan kebutuhan spare part seadanya, di depan tempat tinggalnya di Desa Bungkulan, Buleleng.
Dengan modal awal belasan juta dari orangtua dan modal nekat walaupun kala itu ia masih berumur belasan tahun, tanpa pegawai, dan ia belum menikah saat itu, namun ia mencoba menjalani bisnisnya sebaik mungkin, demi kepercayaan orangtua yang telah diberikan kepadanya.
Pernah suatu hari, dari pagi hingga siang, tak satu pun motor masuk namun ia tak menyerah sampai disitu. Ia menerima pekerjaan apapun yang berhubungan dengan perbaikan sepeda motor hingga menge-cat ia pun layani. Edi bergaul tetap dengan teman seusianya yang belasan tahun hingga umur 20 tahunan semua membawa sepeda motor dan temannya ikut selalu meramaikan bengkelnya tersebut. Bulan ke enam dan ke tujuh mulai banyak masyarakat yang melirik bengkelnya untuk memperbaiki sepeda motor, ia pun mulai merasa kewalahan mengerjakannya sendiri. Akhirnya ia mulai mengajak satu hingga tiga pegawai yang memiliki skill di bidang otomotif (Mekanik). Bengkelnya terus ramai hingga mulai melebarkan tempatnya dan ia merasa memerlukan kasir serta yang membantu melayani mekaniknya untuk mengambilkan barang, ia akhirnya merekrut kembali staf wanita di bagian kasir tahun 2008 dengan dibantu sang istri yang ia nikahi tahun 2007.
Dan seriring berjalannya waktu, bengkelnya kian berkembang dengan memenuhi fasilitas bengkel dengan penyediaan service modifikasi & variasi, service kendaraan, spare part yang semakin lengkap, tahun 2009 pun dilengkapi dengan penjualan grosir di tempat (reseller yang datang ke tempat), merasa sudah tidak mampu lagi menampung barangnya di gudang yang seadanya yang ia miliki. Tak terpikirkan diawal, ia membangun gudang yang besar cukup menampung sekian banyak macam barangnya.
Tahun 2010, sebagai seorang laki-laki memiliki sebuah kendaraan pribadi atas jerih payah sendiri, merupakan suatu kebanggaan. Begitupun sama halnya dengannya, ia memiliki keinginan untuk memiliki sebuah mobil. Hadiah atas kesabaran dan ketekunannya pun membuahkan hasil, pada usia 24 tahun Edi sudah bisa mewujudkan keinginannya untuk membeli sebuah mobil, meski dengan cara dicicil. Namun, ternyata tak semudah keinginannya, dalam prakteknya ia mulai merasa berat dengan cicilan tersebut, akhirnya terpaksa ia menjual mobil tersebut dan hasil penjualannya digunakan untuk menambah modal usahanya.
Tak henti sampai disana, ilmunya pun semakin ia kembangkan, dengan melakukan studi banding di perusahaan-perusahaan yang sudah bertaraf Nasional hingga Internasional untuk memperluas cabang bengkelnya dan mulai membangun sistem perusahaan. Dari inspirasi tersebut ia mampu menembus reward pertama ke Luar Negeri Gratis tahun 2013 dari salah satu pemasok barang untuk usahanya. Ketika perjalanannya ia bertemu dengan partner sesama pengusaha dibidang yang sama yang sudah lebih dulu membuka usaha dan terbilang sukses.
Ia terinspirasi dari rekannya untuk melebarkan wilayah penjualannya untuk menjual barang hingga ke luar kota ia pun berpikir lebih memilih untuk membeli mobil box untuk melayani pelanggan-pelanggannya yang tidak punya banyak waktu order barang langsung ketempatnya. Orderan semakin banyak yang masuk dari berbagai jalur, tahun 2014 ia menambah mobil box lagi untuk menutupi kebutuhan pengiriman ke luar kota.
Tahun 2016, Edi mulai berpikir untuk melebarkan sayap di penjualan retail dan servicenya. Ia akhirnya membuka cabang di jalur Kintamani-Bangli tepatnya di desa Bengkala, Buleleng. Merasa cocok dengan pengembangan cabang retail dan service di tahun 2018 tepatnya bulan Agustus ia membuka kembali cabang di jalur Singaraja- Denpasar tepatnya di kelurahan Sukasada, Buleleng. Untuk pertama dan satu-satunya bengkel sepeda motor yang menerapkan konsep minimarket ia buka di cabang terbarunya ini. Pertumbuhan retailnya juga diikuti oleh perkembangan penjualan grosir di pusat Bungkulan, hingga di tahun 2018 ia sudah memiliki 4 (empat) armada menguasai pasar grosir di 8 (delapan) Kabupaten dan 1 (satu) Kota Madya di Provinsi Bali.
Eksekusi dilakukan secara bertahap, pertengahan tahun 2019 ia membuka kembali cabang retail dan service, Grand Opening bulan Juli 2019 di persimpangan jalan Hasanudian dengan Imam Bonjol Singaraja, Buleleng. Yang berkonsep minimarket ditambah rooftop dilengkapi café and kids zone dengan nama Green Corner Edie Arta. Fasilitas ini untuk pelanggan yang sembari menunggu kendaraannya yang di perbaiki agar tidak jenuh bahkan cabang kali ini khusus buka dari pukul 8 (delapan) pagi hingga pukul 10 (sepuluh) malam, dengan motto Edie Arta Motor melayani lebih lama. Toko terbarunya lengkap melayani Service, Spare part & Variasi, Cuci motor salju menggunakan lift dan melayani Grosir. Perkembangan usahanya sangat lah pesat di cabang terbarunya ini dan ia pun menerapkan serentak bulan September 2019 di semua toko buka dari pagi hingga malam hari serta cabang Sukasada sudah ditambah café and kids zone.
Membangun di empat titik di kabupaten Buleleng, meliputi Desa Bungkulan, Bengkala, Sukasada Dan Hasanudin- Imam Bonjol. Edi menunjukkan keseriusannya membangun perusahaan otomotif di Bali yang terbaik dan berkualitas dari sisi pelayanan dengan buka dari pagi hingga malam hari, dengan formasi dua tim dibentuk dalam dua shift. Pelayanan Grosir di tempat dan langsung antar ke pelanggan saat ini sudah ada 5 (lima) armada serta saat ini Edie Arta juga ada toko online edieartaotoshop.id mengirim barang hingga keluar provinsi menggunakan layanan expedisi. Selama perjalanan usahanya tersebut ia sudah sangat banyak mendapatkan reward berupa uang tunai, barang dan liburan gratis setiap tahun bahkan terakhiri di tahun ini ia sudah pernah menginjakkan kaki di benua Eropa.
Memang tidak mudah membangun perusahaan, terlebih sudah memiliki empat cabang, tentu memiki beban dan tanggung jawab yang besar untuk mempertahankan. Karena tidak semua pengusaha, sukses dengan perusahaan yang mereka bangun, ada pengusaha dengan perusahaan yang berkembang pesat, ada juga yang tidak mengalami perkembangan bahkan gagal. Tak ada bedanya dengan seorang pegawai atau karyawan swasta. Bila seseorang sudah menanamkan jiwa pekerja keras dalam dirinya, bekerja dengan passion, kesuksesan pun akan diraih.
Kini Edi Arta Motor telah sampai pada titik puncak pencapaiannya tapi akan terus mengembangkan sayapnya, membangun sebuah perusahaan yang semakin dilirik oleh masyarakat Bali pada umumnya dan masyarakat Buleleng pada khususnya. Semua pencapaian ini tidak lepas dari peran serta keluarga, staf/ team yang kuat saat ini sudah berjumlah ratusan di semua tempat usahanya, rekan-rekan yang dari awal hingga saat ini menemani dan masyarakat yang telah mempercayakan Edie Arta Motor untuk melayani disemua kebutuhan kendaraannya.