Mengangkat Potensi Rempah Bali Ciptakan Produk Perawatan Kecantikan Alami
Di tengah gempuran produk perawatan kulit dan tubuh yang dibuat dengan bahan kimia sintetis, wanita yang akrab dipanggil Intari berani tampil beda dengan mengusung produk kecantikan berbahan alami. Ia mengemas rempah-rempah memanfaatkan resep warisan leluhur Bali ke dalam satu produk dengan berbagai manfaat. Melalui strategi pemasaran yang ia lakukan berhasil mencuri perhatian pasar, bahkan langsung booming di kalangan kaum hawa. Simak bagaimana langkah Intari dalam merintis brand usaha LiBeauty Body Care hingga memiliki beberapa distributor dan reseller di seluruh Bali.
Berbekal kemampuan meracik rempah-rempah menjadi produk herbal yang bermanfaat bagi kesehatan dan kecantikan, Intari banting setir dari pebisnis di industri konstruksi baja berat ke pengusaha kecantikan. Sebuah keputusan yang awalnya membuat sangsi banyak orang sebab dari usaha sebelumnya sudah cukup mensejahterakan kehidupan. Apalagi bisnis jasa konstruksi tersebut telah banyak mengubah kehidupannya dari seorang anak petani menjadi pribadi yang sukses dari segi ekonomi.
Namun sejak dulu Intari, demikian sapaan akrabnya, memiliki cita-cita ingin mengangkat potensi rempah-rempah hasil pertanian lokal menjadi sumber ekonomi yang menjanjikan. Selain itu kemampuan meracik rempah-rempah yang diturunkan dari sang nenek dirasa sayang apabila tidak dikulik lebih lanjut. Akhirnya pada 2018 lalu, Intari meluncurkan produk pertamanya berupa lulur berbahan dasar rempah-rempah alami yang dikembangkan di tahun 2020 dan memiliki pabrik herbal dengan standar BPOM pada tahun 2022.
Produk perdananya tersebut diberi label Lulur Nenek Moyang69 berbahan utama kunyit yang memiliki ragam khasiat. Di antaranya mencerahkan dan melembutkan kulit, mengatasi jerawat dan flek hitam, mengangkat sel kulit mati, mencegah penuaan dini, mengatasi bau badan, serta memudarkan bekas luka. Terlebih bahan pembuatannya yang alami membuat produk ini sangat aman digunakan dalam jangka panjang. “Produk kami dibuat dari bahan alami herbal melalui proses produksi yang higienis, sehingga aman digunakan semua kalangan usia. Bahkan produk lulur kami dapat digunakan pada bayi minimal tiga bulan,” tutur perempuan lulusan S1 Hukum tersebut.
Selain produk lulur, yang menjadi favorit pelanggan setia brand LiBeauty Body Care lainnya yaitu berupa sabun serta body cream. Produk sabun LiBeauty Soap berbahan almond dan madu yang bermanfaat membersihkan sekaligus melembabkan. Ada pula produk lotion berbahan arang atau charcoal yang memiliki khasiat mencerahkan serta menghaluskan kulit. Semua produk tersebut dikemas dalam packaging yang cantik sehingga menarik. Terlebih harga yang ditawarkan cukup terjangkau membuat LiBeauty dengan cepat meramaikan industri kecantikan di Bali.
Dalam memasarkan produk-produknya, Intari menggunakan sistem distributor dan reseller sehingga membuka kesempatan bagi siapa saja yang ingin berwirausaha. Salah satu keuntungan menjadi reseller LiBeauty Body Care ini adalah modal usaha relatif kecil atau bahkan dapat dimulai tanpa modal sepeser pun. Saat ini baik distributor maupun reseller LiBeauty telah tersebar di berbagai daerah di Bali, namun Intari sendiri masih terus membuka peluang reseller. Melalui usahanya menjadikan rempah-rempah naik kelas, Intari telah memunculkan efek domino dalam perekonomian daerah. Mulai dari manfaat kepada para petani lokal yang menjadi penyuplai bahan baku hingga manfaat ekonomi untuk para karyawan maupun para reseller-nya.