Menampilkan Koleksi Retail Marmer dalam Konsep yang Berbeda

Di masing-masing daerah hingga penjuru dunia memiliki keunikan sumber daya tanahnya yang dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan bahan baku rumah tangga. Seperti marmer, batuan alami bercorak indah yang masih dianggap banyak orang memiliki harga yang tinggi, namun tidak dengan konsep yang ditampilkan dari Jaya Abadi Gallery yang berlokasi di Jl. Gatot Subroto Barat, Badung ini. Daniel Ardhi sebagai manager, dipercaya oleh PT Jaya Abadi Granitama untuk menjalankan konsep sesuai dengan latar belakangnya sebagai desainer interior dengan tampilan yang berbeda.

Jaya Abadi Gallery Bali merupakan cabang retail Jaya Abadi Jakarta yang telah berdiri sejak tahun 1980an, dengan luas pabrik 20 ha yang berlokasi di Tangerang.

Jaya Abadi Granitama Jakarta telah berpengalaman sebagai supplier marmer untuk proyek dalam negeri dan juga pasar internasional. Proyek-proyek tersebut berkisar dari hotel bintang lima, rumah hunian, apartemen serta gedung perkantoran hingga mall.

Lahir di Surabaya, Daniel yang memiliki hobi dalam hal menggambar, membuatnya pernah bercitacita untuk menjadi seorang pelukis.

Ia ingin memperkenalkan produk dalam negeri maupun luar negeri namun dengan harga lokal, dan memperluas jangkauan klien yang membutuhkan supplier marmer, khususnya di Bali sendiri, yang diketahui oleh masyarakat hanya berlokasi di daerah tertentu seperti Denpasar pada umumnya.

Bukan Sekedar Menjual Marmer

Dengan menuangkan ide-ide desain dalam tampilan perusahaan, berupa mengolaborasikan ilmu desain interior dan seni. Tidak seperti usaha yang menjual marmer pada umumnya, kami ingin menampilkan kesan suasana café yang santai untuk mengobrol dengan calon klien, sembari menampilkan marmer yang dipajangkan yang sebagian besar berasal dari lokal dan telah memasok ke beberapa negara seperti Cina, Maldives, Malaysia dan banyak negara lainnya.

Batuan alam selain keindahannya yang berguna untuk mempercantik rumah, juga bermanfaat membuat udara ruangan lebih sejuk. Untuk perawatannya pun cukup mudah, hanya butuh kain lembab tanpa bahan kimia tertentu.

Ke depannya, tim Jaya Abadi Gallery Bali mengharapkan akan terus menampilkan sesuatu yang berbeda, karena berdasarkan pengalamannya dengan klien-klien, mereka selalu tertarik dengan sesuatu yang baru. Selain semakin terpacu untuk terus menambah koleksi gallery dengan produk impor maupun ekspor. Ia pun ingin terus melakukan terobosan baru dengan mengolah sisa produk yang tidak terpakai, sehingga sekaligus dapat meminimalisir sampah yang dihasilkan dan melestarikan lingkungan sekitar.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!