Coklat Organik Produksi dari Bali, Nikmat Sekaligus Menyehatkan

Jika selama ini orang menyangka bahwa untuk mendapatkan coklat dengan kualitas terbaik harus terbang ke Negeri Swiss atau Belgia, faktanya Indonesia justru menjadi salah satu negara penghasil coklat terbesar di dunia. Kualitas coklat dari Indonesia nyatanya diakui dunia dan menempati posisi negara terbesar penghasil coklat nomor tiga di dunia. Di Indonesia, Bali menjadi salah satu daerah penyumbang komoditi coklat. Seorang pria asli Bali, I Wayan Suwita, merupakan produsen coklat yang menawarkan produk coklat yang unik yaitu berbahan baku organik.

Coklat merupakan panganan yang digemari segala usia karena rasanya yang enak. Selain itu, mengkonsumsi coklat juga memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh. Antara lain, bermanfaat bagi kesehatan jantung, meningkatkan kemampuan otak, mempercepat masa pemulihan otot, membersihkan kulit serta mengurangi nafsu makan berlebih.

Profil I Wayan Suwita – Owner Sorga Bali Chocolate

Segudang manfaat yang dimiliki coklat inilah yang diperkenalkan oleh seorang entrepreneur asal Payangan, bernama I Wayan Suwita. Ia mengelola bisnis Sorga Bali Chocolate, sebuah tempat produksi coklat sekaligus destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi. Memang, di tempat ini pengunjung dapat melihat langsung proses pengolahan biji coklat hingga menjadi panganan yang nikmat. Bahkan wisatawan boleh mencicipi berbagai rasa yang ada.

Di Sorga Chocolate, tersedia belasan rasa cokelat. Mulai dari varian rasa rambutan, kopi bali, manga dan nanas, cabai, sampai coklat original.

“Kami juga menyediakan produk coklat murni, yaitu tanpa campuran bahan baku susu dan gula,” ujar Wayan Suwita. Coklat jenis ini tentu sangat cocok bagi pengkonsumsi makanan sedikit pemanis atau yang sedang diet.

Proses pengolahan coklat dimulai dari pengambilan pasokan coklat dari Kabupaten Tabanan. Panen kakao ini biasa setahun dua kali. Dari Juni – Agustus dan Oktober – November, yang paling bagus panen pertama karena panen kedua sudah memasuki musim hujan.

Setelahnya biji kakao akan difermentasi selama enam hari, dikeringkan selama enam hari, disangrai, dipisahkan dengan kulit, dan dimasak. Secara keseluruhan, proses pembuatan cokelat hampir mirip dengan kopi.

Produk Organik

Wayan Suwita mengembangkan Sorga Bali Chocolate di sebuah desa di timur Pulau Bali bernama Desa Jasri Kelod. Jasri memiliki kondisi iklim yang sangat baik untuk fermentasi dan pengeringan, yang tidak ada di banyak tempat di Bali. Kakao dikeringkan oleh angin dan panas matahari. Semua fermentasi dilakukan tanpa ragi atau bahan kimia tambahan. Sehingga dalam proses produksi, Sorga Bali Chocolate tidak ikut menyumbangkan residu berbahaya bagi lingkungan maupun kesehatan konsumennya.

Adapun yang patut diapresiasi dari industri pengolahan coklat ini adalah penggunaan bahan baku coklat dari pertanian organik. Wayan Suwita menjelaskan bahwa ia bekerja sama dengan para petani coklat di Tabanan untuk menghasilkan coklat tanpa merusak lingkungan yang sudah ada.

“Dengan menggunakan metode pertumbuhan organik, kami bekerja dengan para petani untuk meningkatkan hasil dan kualitas kakao. Tidak ada pestisida atau pupuk kimia yang digunakan,” ujar pria kelahiran 22 Desember 1963 ini.

Wayan Suwita menjelaskan bahwa awal mula usahanya untuk mengembangkan bisnis produksi dan penjualan coklat dimulai dari saran seorang temannya yang berkewarganegaraan asing. “Dia menjelaskan bahwa semua yang dibutuhkan untuk membuat cokelat dengan kualitas terbaik sudah tersedia di Bali. Dia mendorong saya untuk mulai membuat cokelat,” ujar Suwita.

Menurut Suwita, konsumen terbesar produk-produknya saat ini kebanyakan datang dari mancanegara. Ia melihat kecenderungan orang lokal lebih meminati coklat yang manis. Sedangkan ia lebih banyak memproduksi jenis dark chocolate yang kurang manis. Padahal justru coklat yang paling baik adalah coklat tanpa campuran bahan pemanis maupun bahan lainnya yang dapat mengurangi kebaikan dari coklat itu sendiri.

Tertarik untuk membeli produk coklat yang unik sekaligus melihat langsung proses pembutannya? silahkan kunjungi

Sorga Bali Chocolate

Jl. Pura Mastima, Jasri, Karangasem-Bali

Telepon: (0363) 21687

Leave a Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!