BPR Siwi Sedana – Tumbuh Menjadi Lembaga Keuangan Yang Dipercaya Masyarakat
Lulus dari STIMI Handayani Denpasar pada tahun 1990, Drs. I Wayan Suwija menyatakan dirinya tak menyukai mata kuliah perbankan. Namun, takdir justru membawanya sebagai Direktur BPR Siwi Sedana yang memberikan pengaruh besar dalam pertumbuhan sebuah BPR dintaranya industri BPR lainnya.
I Wayan Suwija memulai karir di bank, pada tahun 1998, tepatnya saat ia mendapat kehormatan untuk ikut serta dalam proses akusisi BPR Siwi Sedana. Berlokasi di Jalan Raya Padang Luwih No. 14, BPR Siwi Sedana kemudian diakusisi pada tahun 2000, dan ia pun ikut serta dalam proses tersebut sejak awal hingga akhir.
Sebagai pimpinan, Wayan Suwija merasakan betul, tiada masalah yang lebih berat dibandingkan memulihkan kepercayaan masyarakat kepada BPR Siwi Sedana, namun berkat dukungan dari sektor pariwisata dan bantuan dari banyak UMKM, krisis ekonomi tahun 1998 pun mampu dilewati dan membawa BPR Siwi Sedana bertumbuh dan berkembang.
Setelah merancang sebuah proposal, ada investor yang tertarik untuk menanam saham di BPR Siwi Sedana. Dengan permodalan berawal 60 juta rupiah, BPR Siwi Sedana dibawah kepemimpinan Drs. I Wayan Suwija mencoba untuk membangun BPR Siwi Sedana di mana saat itu dalam kondisi yang minus.
Dalam kondisi tersebut, sempat timbul rasa ketakutan dalam diri Wayan Suwija, apakah BPR ini dapat berjalan, berkat kerjasama dengan lima orang karyawan dan seiring perkembangannya kini BPR Siwi Sedana telah memiliki 17 orang karyawan dengan aset 13 miliar.
BPR Siwi Sedana telah melalui proses akusisi yang panjang, yang diakui Wayan Suwija sempat meragukan hatinya. Namun ia terus berusaha meyakinkan diri sendiri dan para karyawannya untuk menjadi BPR yang terpercaya dan terus beradaptasi dari manajemen lama menuju perubahan yang lebih baik. Dengan pola pikir dan kerja yang berbeda, BPR Siwi Sedana ingin berkontribusi untuk para nasabahnya yang sebagian besar terdiri dari usaha mikro dan kecil.
Mungkin bila dibandingkan dengan BPR lainnya, BPR Siwi Sedana belum bisa disandingkan dengan industri BPR lainnya yang telah sukses. Namun Wayan Suwija meyakini dengan sistem kerja yang terus diperbarui sesuai dengan kebutuhan masyarakat, akan mengantarkan BPR Siwi Sedana menjadi lembaga keuangan yang tidak hanya dipercaya dalam bertransaksi, tapi juga dekat di hati masyarakat.